Songfict #Melawan Restu
~ Restunya tak berpihak pada kita ... "Bim, aku mohon sama kamu. Please, perjuangin aku. Bantu aku yakinin orang tuaku," pintaku disela isakan. Kugenggam erat kedua tangan Bima yang hangat. Mencoba menghentikan niatannya yang akan melepaskanku pergi. Dia ingin kami segera mengakhiri hubungan ini. "Aku nyerah, Salma. Udah dua tahun dan orang tua kamu masih nggak restuin hubungan kita." Bima menarik lamat-lamat tangannya dari genggamanku. Setelahnya ia bangkit, membuatku mendongak untuk dapat bertatapan langsung dengan netranya. "Percaya sama aku, Bim. Lama-kelamaan orang tuaku juga bakal setuju. Tugas kita cuma berju—" "Berjuang? Mau sampai kapan, Salma?" potongnya cepat. Bima memalingkan wajahnya ke samping, menghindari kontak mata denganku. "Titip salam buat Ayah Ibu. Aku pamit," lanjutnya. Tak pernah kusangka kalimat cupu itu keluar dari bibir tipisnya. Bima yang kutahu pantang menyerah. Bima yang tak pernah mengeluh tentang beban ya...